Ads Header

Pages

Bulan Pernah Terbelah Dua

Dalam hadits Bukhari dan Muslim, juga dalam kitab-kitab hadits yang terkenal lainnya, diriwayatkan bahwa sebelum Rasulullah Muhammad SAW hijrah, berkumpullah tokoh-tokoh kafir Quraiy, seperti Abu Jahal, Walid bin Mughirah dan Al 'Ash bin Qail. Mereka meminta kepada nabi Muhammad SAW untuk membelah bulan. Kata mereka, "Seandainya kamu benar-benar seorang nabi, maka belahlah bulan menjadi dua."


Rasulullah SAW berkata kepada mereka, "Apakah kalian akan masuk Islam jika aku sanggup melakukannya?" Mereka menjawab, "Ya." Lalu Rasulullah Muhammad SAW berdoa kepada ALLAH SWT agar bulan terbelah menjadi dua. Rasulullah Muhammad SAW memberi isyarat dengan jarinya, maka bulan pun terbelah menjadi dua. Selanjutnya sambil menyebut nama setiap orang kafir yang hadir, Rasulullah Muhammad SAW berkata, "Hai Fulan, bersaksilah kamu. Hai Fulan, bersaksilah kamu."

Demikian jauh jarak belahan bulan itu sehingga gunung Hira nampak berada diantara keduanya. Akan tetapi orang2 kafir yang hadir berkata, "Ini sihir!" padahal semua orang yang hadir menyaksikan pembelahan bulan tersebut dengan seksama.

Atas peristiwa ini ALLAH SWT menurunkan ayat Al Qur'an: " Telah dekat saat itu dan bulan telah terbelah. Dan jika orang2 (kafir) menyaksikan suatu tanda (mukjizat), mereka mengingkarinya dan mengatakan bahwa itu adalah sihir." (QS Al Qomar 54:1-2)

portalpulsa, pembayaran mudah dan cepat, transaksi online, pembayaran tagihan dan tiket, transfer dana online